Strategi mengajar PARODI di SOH sering diterapkan oleh guru SOH. PARODI mengandung unsur seni dalam proses belajar, membantu siswa mengingat dan menghafal sebuah konsep. SOH menempatkan seni dalam wilayah hati.
1. Strategi Mengajar PARODI
PARODI adalah metode mengajar dengan menyanyikan lagu yang sudah dikenal, dan liriknya diganti menjadi materi ajar. Saya pernah ditanya oleh seorang teman, mengapa strategi mengajar PARODI itu efektif? Ternyata, banyak literatur yang membahas tentang menyanyi, musik, dan bentuk kesenian yang lain dalam belajar.
2. HATI dan PIKIRAN dalam proses belajar
Kesimpulan yang sederhana adalah dalam diri anak kita terdapat HATI dan PIKIRAN. Wilayah HATI itu perasaan atau jiwa. Sedangkan PIKIRAN cenderung ke arah proses berpikir untuk mengetahui, memahami, bertindak dan menganalisa. HATI itu seperti bara api menyala yang memotivasi PIKIRAN kita untuk terus bekerja. Jika tidak ada dukungan awal dari HATI, biasanya PIKIRAN kehilangan motivasi. HATI mampu menjadi motivator bagi PIKIRAN jika didekati dengan sebuah keindahan. Seni adalah adalah keindahan. Beragam jenis seni yang memberi nuansa keindahan bagi manusia, pasti diterima oleh HATI. Sebaliknya jika seni itu menggambarkan kerusakan, HATI akan menolak. Proses yang alamiah.
Di SMP-SMA SCHOOL OF HUMAN (SOH) CIBUBUR, kesenian kami tempatkan dalam wilayah JIWA atau HATI. Kelembutan HATI akan menjadi motivator dan bara PIKIRAN sehat yang jernih dalam bersikap dan mengambil keputusan.
3. ALLAH mencintai KEINDAHAN
Rasulullah SAW berkata, “Allah Maha indah menyukai keindahan.” Allah menganugerahi manusia fitrah menyenangi keindahan. Karena itu, mustahil seni dilarangNya kecuali ada unsur luar yang menyertai seni itu.
Sedangkan Imam Ghazaly, seorang filosof besar pernah berkata bahwa, “siapa yang tidak tergerak hatinya dengan bunga atau getaran nada dari alat musik, maka fitrahnya telah mengidap penyakit parah yang sulit diobati“.
Kesimpulannya, unsur kesenian amatlah penting dalam proses belajar di sekolah. Kesenian dapat terwujud dalam berbagai bentuk, misalnya menjasi sebuah metode/strategi mengajar, mata pelajaran kesenian, ekstra kulikuler, dan lain-lain. Percayalah, unsur seni itu bekerja pada wialyah 1 month deca durabolin results hati dan rasa dan sangat berhubungan dengan proses berpikir anak-anak kita dalam belajar.
Cibubur, 12 Agutus 2020
Munif Chatib – Direktur SOH